Ranking 6
Setiap orang tua pasti akan membanggakan anak anaknya, itu sangat lumrah.
Sampai kadang orang tua tidak berpijak didunia yang nyata. Menurutku sifat orang tua seperti itu "masih bisa dimaklumi"
Selama mereka tidak keterlaluan dan "mengecilkan" orang lain, kebanggaan itu tumbuh seiring dengan cinta yang mereka miliki kadang memang tidak logis, namun sudahlah.......
Akupun demikian
Kebanggan itu sering muncul, karena menurutku memang pantas dibanggakan, walaupun tentang hal hal yang sepele, hanya saja mungkin karena aku laki laki hal itu aku simpan dihati saja. Yang jelas... anakku... menurutku... salah satu kelebihanya dia memiliki sifat inner beauty (he he nyombong)
Dan hebatnya, ketika kemarin kenaikan kelas, yang tadinya waktu kenaikan kelas 2 dia ranking 5, dan tahun ini kami begitu optimis kalau dia bisa ranking 4 minimal, ternyata malah ranking 6!! Turun!!
Namun kami tidak kecewa, karena kami sadar, selama tahun ini kami sebagai orang tua jauh dari maksimal untuk mensupport dia belajar dengan maksimal. Dengan kasih sayang kami yang salah, "membiarkan" dia untuk bermain.
Semoga tahun ini, akal sehat kami dapat mengalahkan perasaan kami yang begitu cengeng. Semoga, Amin!!
Sampai kadang orang tua tidak berpijak didunia yang nyata. Menurutku sifat orang tua seperti itu "masih bisa dimaklumi"
Selama mereka tidak keterlaluan dan "mengecilkan" orang lain, kebanggaan itu tumbuh seiring dengan cinta yang mereka miliki kadang memang tidak logis, namun sudahlah.......
Akupun demikian
Kebanggan itu sering muncul, karena menurutku memang pantas dibanggakan, walaupun tentang hal hal yang sepele, hanya saja mungkin karena aku laki laki hal itu aku simpan dihati saja. Yang jelas... anakku... menurutku... salah satu kelebihanya dia memiliki sifat inner beauty (he he nyombong)
Dan hebatnya, ketika kemarin kenaikan kelas, yang tadinya waktu kenaikan kelas 2 dia ranking 5, dan tahun ini kami begitu optimis kalau dia bisa ranking 4 minimal, ternyata malah ranking 6!! Turun!!
Namun kami tidak kecewa, karena kami sadar, selama tahun ini kami sebagai orang tua jauh dari maksimal untuk mensupport dia belajar dengan maksimal. Dengan kasih sayang kami yang salah, "membiarkan" dia untuk bermain.
Semoga tahun ini, akal sehat kami dapat mengalahkan perasaan kami yang begitu cengeng. Semoga, Amin!!
Teruntuk Lintang Kemilau Sakti
