TKI

Sa,at ini Kondisi perekonomian kita sudah amat sangat terpuruk hingga samapi titik nadir.
Untuk dapat bertahan hidup bagi masarakat umum, amatlah sulit.
Kondisi ini diperparah dengan para elite politik yang sibuk dengan urusanya masing masing.
Jadi tidaklah salah jika kita tidak dapat berharap kondisi ini dapat pulih dalam satu generasi, bahkan mungkin lebih. Kecuali ada sekelompok elite yang dapat secara keras memperbaiki kondisi ini.
Untuk itu, agar dapat bertahan hidup, menjadi TKI adalah salah satu pilihan yang cukup bijak, walaupun mesti ada yang harus dikorbankan. Misalnya, seorang Ibu harus rela berpisah dengan suami dan anak tercinta. Belum lagi pengorbanan materi yang cukup lumayan untuk ukuran kita.
Samapai dinegara tujuan, kadang mereka pun ada yang mengalami nasib yang kurang beruntung.
Namun, peminat menjadi TKI, tetap saja banyak.
Bahkan, menjadi TKI ilegalpun mereka lakoni.
Salahkah mereka?
Entahlah, yang jelas, kita semua berhak punya mimpi, mimpi yang indah tentunya.
Dan hebatnya, banyak TKI TKI kita, yang legal maupun yang ilegal, dapat mewujudkan mimpi indahnya dengan sempurna.
Memang, tidak semua dapat mewujudkan mimpinya, toh sudah menjadi takdir, ada siang ada malam, ada laki ada perempuan-bahkan ada waria he..he...